Langsung ke konten utama

Renungan, di Pinggiran Danau

       

 

Di pinggiran danau tempat kita bersandar, beberapa perihal, jekak kaki engkau tinggalkan. Sekuat napas kau hempas. Tetapi ingatan masih saja sigap menangkap budimu. Sayang 


Engkau bercerita tentang keluh kesah kepompong yang tak sempat menjadi kupu-kupu. Ketika anak kecil tiba membawa galah, kepompong pasrah jatuh ke tanah. Jadi rebutan para jagoan bermodal.


Mungkinkah hidup adalah tanggungan semata? Engkau cukup melewati takdir dan semua akan selesai? Meski alur cerita kerap berubah tiba-tiba dan engkau tergoda tak percaya.

Lalu engkau beranjak pergi. Tak ada sepatah kata tanda pamit. Tetapi aku terlanjur mencintai kepasrahan kepompong dan teguh ingatan. Juga engkau pula


Mohon paham, akulah yang memelukmu bahkan saat engkau jatuh. Bahkan tanpa pernah engkau tahu. Selamat menempuh hidup Baru mu disana, dengan berbagai santapan yang terlalu bedah. 


Selamat jalan Sayang.... 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Militer Indonesia Tembak Hambura di Intan Jaya Mengakibatkan Dua Anak SD tewas tertembak

  Foto: Evakuasi Korban Tembak  Paniai_AMONAIWUU.COM_Intan Jaya Papua Tengah - Awal kejadian TNI POLRI hendak menangkap satu pemuda  yang disangka  sebagai anggota TPNPB-OPM, lalu pemuda laki-laki itu  melarikan diri akhirnya TNI POLRI buang  tembakan membabi buta sehingga yang jadi korban 2 anak  Sekolah Dasar SD, Terima melalui seluler Telepon, 08/04/2024. Menurut Demia Duwitau dari keluarga korban melaporkan bahwa nama terkena insiden Intan Jaya Papua Tengah yang korban yakni, 1. Nepina Duwitau (6 Tahun) kondisi Darurat, 2. Nando Duwitau (12 Tahun ) meninggal Dunia. Insiden terkait kejadian peristiwa di Kabupaten Intan Jaya Provinsi Papua Tengah, Senin, 08/04/2024, terkena tembakan dua anak SD,  Kapolres Intan Jaya AKBP Afrizal Asri saat di konfirmasi media detika.Papua.com membenarkan kejadian tersebut, yang mana terjadi pada pukul 14.00 Wit.  Akibat penembakan tersebut, anggota melakukan tembakan balasan ke arah  di Pos BPD,  a...

Letnan Dison Murib WPA TPNPB OPM Batalyon Tingin Nabumbut berasil Tembak Mati 3 anggota TNI Di Ilu Pucak Jaya Papua

Foto/sumber TheTPNPB-OPM/ Pimpin  Letnan Dison Murip WPA TPNPB-OPM Batalyon Tinggi Nambut  Berhasil Tembak Hingga Mati Tiga Anggota TNI di Ilu Puncak Jaya.Panglima WPA Jendral Tn Damianus RR Magai Yogi, Siap Bertangung Jawab. Siaran pers markas komando pertahanan militer tentara papua barat  Atau west Papua Army(WPA),dengan Tiga Komando militer Tentara pembebasan nasional papua barat(TPNPB),Tentara nasional papua barat (TNPB) dan Tentara revolusi west papua (TRWP) Bersama Pasukan berani mati, Komandan kekuasan Jaya Tingginambut puncak papua Tuan dison Murip berhasil menembak mati 3 (tiga) anggota Tentara nasional indonesia(TNI) di kampung ilu,kabupaten puncak jaya,papua tengah, Minggu (26/03/2023) Hasil  pantauan media Jalapapua.com pada  minggu 26/03/2023) Komando kekuasan letnan Tn dison Murip,komandan kekuasan Jaya batalyon  Tinggi  nambut mengatakan, “Kami pertahanan militer tentara papua barat West Papua Army (WPA) dengan Tiga komando pertahanan T...

Kenangan di Gubuk Tua

  foto :amonai/kotouyepa   Oleh : Achel Tatogo    Sudah menjadi takdir Kehendak tak bisa berubah Nyanyian rintih kepiluan batin Menggema di relung jiwaku  Ku Diam membisu Sejenak kata tak berharga Ketika tumpukan membongkah Menghiasi roda-roda kehidupan.   Pikiran melayang jauh Berharap tapi pada siapa ku S andar, Kini Berkeping-keping secuil rasa Aksara tua mengandung resah Lantas di gubuk tua itu Tak henti terus memandang Potret kenangan yang kian memudar Bergeming lirih, "Andai masih seperti dulu. Laksana bijak memudar seiring berjalan Tiyada terucap kalau pun sembari menikmati Kala sang waktu,kian meningkat kesendirian roboh kan kerabat. Selamat tinggal memori Sebuah gubuk tua di samping kiri ku sebagian atapnya hilang melengkung dedaunan kering menutupi atapnya, pohon sialang yang besar menaungi gubuk ini cabang-cabangnya pun panjang merentang lebar. (MT)    sumber google Kotouyepa, 29  Desember 2021